Siapa yang tidak kenal dengan Isaac Newton?
Ia merupakan ilmuwan yang dihormati, atas jasa-jasanya dalam merevolusi
pemikiran manusia. Ia juga "ayah" dari mekanik klasik. Dan juga sebagai
pencipta kalkulus.
Tapi pada zamannya, Newton
dikenal karena banyak hal. Termasuk perilaku yang aneh. Kepribadiannya
tersebut banyak diperbincangkan, karena kemungkinan dianggap tidak
sesuai pada saat itu. Berikut 10 fakta tentang Newton yang dilansir dari Huffington Post:
1. Newton merupakan pendosa besar.
Pada
usia 19 tahun, tercatat dalam kertas setidaknya ia telah melakukan 48
dosa. Salah satunya kepada ibunya, karena kata-kata dan sikapnya.
2. Sebuah jarum sempat terjebak di matanya.
Saat ingin mengetahui sifat-sifat cahaya, menurut penuturan ahli biografi, James Gleick, bahwa ia bereksperimen dengan matanya dengan menusukkan jarum.
3. Dia memiliki kerusakan saraf.
Pada
tahun 1678, ia terlibat perdebatan tentang teori optik. Dan diyakini,
saai itu ia telah mengalami gangguan saraf. Hal itu diakibatkan kurang
tidur. Meskipun sejarawan percaya hal tersebut karena keracunan kimia
akibat percobaannya.
4. Ia lahir prematur dari orangtua berpendidikan rendah
Newton lahir di Lincolnshire, Inggris, dari orangtua bernama Isaac Newton dan istri Hannah Ayscough yang berprofesi sebagai petani. Ia terlahir dalam kandungan 6 bulan, dan saat lahir Newton hanya sebesar mug.
5. Penunggu meja
Sebagai mahasiswa di Universitas Cambridge, Newton
harus menunggu meja. Dia adalah seorang "sizar", kata Gleick. Yaitu
istilah bagi mahasiswa yang menerima bantuan keuangan atas pekerjaan
kasar. Ia juga menjadi pelayan dan pengurus kamar.
6. Mahasiswa kesepian
Beberapa orang berspekulasi bahwa Newton menderita penyakit mental atau autisme. Hal itu bisa disimpulkan dari catatan ketika ia masih kecil sampai tua.
7. Lolos dari wabah besar
Ketika penyakit Pes melanda Cambridge tahun 1665, ia dan teman-temannya mengungsi dari sana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar